Sosial Media
0
News
    Home Berita

    Ziarah ke Madiun, PSHT Komisariat Punden Ranting Jetis Teguhkan Persaudaraan dan Kenang Jasa Leluhur

    "Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Komisariat Punden Ranting Jetis melaksanakan kegiatan ziarah ke makam para leluhur dan sesepuh PSHT di Madiun"

    2 min read

     

    Penulis : Muhtadi Abdullah | Editor : Muhtadi Abdullah

    Madiun, 5 Oktober 2025 — Dalam semangat menjaga tali persaudaraan dan menghormati jasa para pendiri, Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Komisariat Punden Ranting Jetis melaksanakan kegiatan ziarah ke makam para leluhur dan sesepuh PSHT di Madiun, Jawa Timur. Kegiatan ini menjadi wujud nyata penghormatan atas perjuangan para pendiri yang telah mengorbankan tenaga, pikiran, dan jiwa demi berdirinya organisasi besar PSHT.

    Ziarah yang dilaksanakan pada Minggu, 5 Oktober 2025 ini diikuti oleh para pendekar PSHT Komisariat Punden dengan penuh khidmat. Rombongan berangkat menuju Madiun sejak pagi hari dan langsung menuju beberapa lokasi penting, termasuk makam pendiri PSHT Ki Hadjar Hardjo Oetomo, serta para sesepuh lainnya yang telah berjasa dalam perkembangan organisasi.

    Ziarah sesepuh PSHT di Madiun adalah tradisi menghormati dan mengenang jasa para pendiri dan tokoh leluhur Persaudaraan Setia Hati Terate, seperti Ki Hadjar Hardjo Utomo, RM Imam Koesoepangat, Kangmas Tarmadji Boedi Harsono, dan R.M. Soetomo Mangkoedjojo yang merupakan Ketua Umum PSHT pertama. Kegiatan ini dilaksanakan di makam-makam tokoh tersebut dan bertujuan menanamkan rasa hormat, penghargaan, serta menginspirasi anggota untuk meneruskan ajaran PSHT kepada generasi mendatang.

    Pada setiap makam leluhur yang dikunjungi, para warga PSHT dengan khidmat membacakan tahlil dan doa bersama. Kegiatan tahlil tersebut dipimpin oleh Kangmas Muhtadi Abdullah, yang memimpin jalannya doa dengan penuh kekhusyukan. Suara lantunan tahlil menggema di area pemakaman dengan suasana haru dan khidmat, sebagai bentuk penghormatan dan doa agar amal serta perjuangan para pendiri PSHT diterima di sisi Allah SWT.

    Ketua PSHT Ranting Jetis, Kangmas Arifin, menyampaikan bahwa kegiatan ziarah ini bukan sekadar tradisi tahunan, melainkan sarana memperkuat nilai-nilai ke-SH-an, terutama rasa hormat dan persaudaraan sejati antarwarga.

    “Ziarah ini adalah bentuk penghormatan kami kepada para pendiri dan sesepuh PSHT. Tanpa perjuangan dan pengorbanan mereka, kita tidak akan bisa merasakan kebesaran PSHT seperti sekarang. Kami ingin terus meneladani semangat mereka dalam menjaga ajaran Setia Hati Terate,” ujar Kangmas Arifin.

    Selain berdoa di makam para sesepuh, rombongan juga melakukan kunjungan ke Padepokan Agung PSHT Madiun, tempat bersejarah yang menjadi pusat ajaran dan kegiatan organisasi. Di lokasi tersebut, para warga mendapatkan wejangan tentang makna persaudaraan sejati, kebersamaan, serta tanggung jawab sebagai penerus perjuangan.

    Suasana ziarah berlangsung penuh kekhidmatan dan keakraban. Meski perjalanan cukup jauh, semangat dan rasa persaudaraan membuat kegiatan berjalan lancar dan penuh makna. Banyak warga yang merasa terharu dan bangga dapat langsung berziarah ke makam para leluhur PSHT yang selama ini hanya mereka dengar kisah perjuangannya.

    Kegiatan ini ditutup dengan doa bersama agar seluruh warga PSHT senantiasa diberikan kekuatan, kesolidan, dan keberkahan dalam menjaga nama baik organisasi. Para peserta pun berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan setiap tahun sebagai wujud nyata menjaga tradisi luhur PSHT.

    “Semoga semangat dan nilai-nilai luhur para pendiri PSHT terus hidup di dalam hati setiap warga. Dari Madiun kita belajar tentang arti sejati dari Persaudaraan Setia Hati Terate — berjiwa kuat, berbudi luhur, dan saling menyayangi,” pungkas Kangmas Arifin.

    Komentar
    Additional JS